Oh Jodoh

Orang-orang ”optimis” selalu berkata, jodoh kita adalah apa yang kita
usahakan, bukan semata-mata pemberian dari Tuhan. Jika kita yakin dan
berusaha, kita bisa mendapatkan jodoh yang kita inginkan. Seorang pria
telah berpacaran dengan gadis impiannya selama bertahun-tahun, dan dia
yakin bahwa gadis itu adalah jodohnya. Selama berpacaran, badai dan
karang telah mereka lalui bersama. Tak ada apapun di dunia yang bisa
membatalkan rencana pernikahan mereka berdua. Pada hari yang telah
ditentukan, upacara pernikahan mereka diselenggarakan dengan sangat
meriah. Sang pria menunjukkan dengan bangga kepada teman dan kerabat,
dia bisa menikahi gadis impiannya. Beberapa tahun kemudian seorang
teman mendapati pria itu duduk sendirian di taman. Setelah berbincang-
bincang, teman tersebut mengetahui bahwa ia telah bercerai dari istrinya
karena suatu alasan yang tidak disebutkannya. Sang teman mencoba
menghibur dengan menceritakan pengalaman hidupnya. Bertahun-tahun lalu
ia mencintai seorang gadis dan berupaya keras untuk menikahinya, tapi
dengan berbagai macam alasan dan rintangan, ia harus say goodbye kepada
mimpi dan berpisah dengan gadis itu. Beberapa waktu kemudian, diapun
bertemu tanpa sengaja dengan seseorang yang kini menjadi ibu dari anak-
anaknya.
Jodoh adalah rahasia Tuhan. Kita tidak pernah tahu apakah suami, istri,
ataukah kekasih kita saat ini adalah benar-benar soulmate atau jodoh kita.
Tuhan telah menciptakan manusia berpasang-pasangan, sebagaimana yang
telah disebutkan di dalam kitab suci. Masalahnya apakah kita bisa
menemukan belahan jiwa itu. Kita mungkin tidak pernah menyadari bahwa
jodoh kita sebenarnya adalah orang yang selama ini ada di depan kita,
cuma kita yang terlalu ”sibuk” mencari bahkan sampai ke belahan dunia
yang berbeda sekalipun. Tidak ada salahnya sama sekali jika kita berusaha
mendapatkan orang yang kita inginkan. Hanya saja terkadang kita terlalu
optimis dan sama sekali lupa bahwa ada faktor X, yaitu kekuatan ilahiyyah
(keTuhanan) yang sesungguhnya sangat menentukan dalam proses
pencarian kita.
Berdoalah kepada Sang Pencipta, apabila kita telah menemukan seseorang
yang kita harapkan, atau apabila telah menikah dan dikaruniai putra-putri,
atau bahkan belum menemukan belahan hati, semoga orang yang akan
bersama kita atau yang sedang bersama kita saat ini adalah jodoh kita,
sekarang dan selamanya.

sesuatu itu bernama "Rindu"

satu saat aku bingung dengan hariku,lapar tapi tidak ingin makan, haus tapi tidak ingin minum, ngantuk tapi tidak ingin tidur. lantas apa yang terjadi pada diriku saat itu ya..
setelah lama mengoreksi diri,ternyata ada yang hilang dalam diriku saat itu.perhatian. yah,perhatian dari seorang kekasih yang biasa menemani hari-hariku meski hanya melalui sms.
astaghfirullah,,,ternyata aku sedang menginginkan perhatiannya,ternyata saat itu tidak ada apapun yang aku inginkan selain dia inget terhadapku. ya Allah,kalau tiba saatnya dia halal bagiku, maka............................................
demikian beratnya hari tanpa hatinya,demikian sakitnya luka yang aku buat sendiri gara-gara jauh darinya.mungkinkan dia malam ini akan datang lagi dalam mimpi indahku.ataukah mungkin dia akan menjadi bunga mimpi yang menggoyang pendirianku akan keegoanku seperti tempo dulu. ah,, rapuhnya aku tanpa ridhomu.mulai saat ini aku akan jaga dirimu,jaga kepercayaanmu. sesuatu itu ternyata bernama rindu

CantikQ

seraut wajah cantik yang engkau sembunyikan dibalik tanganmu mengisyaratkan imanmu.di balik senyum simpulmu engkau hendak berkata,jauhi aku jika engkau mengharapku karena keinginan nafsumu.ah,sayangnya aku tidak demikian.maka aku maju terus saja mengejarmu.mengintaimu dan menekanmu secara psikologi bahwa aku lelaki sejati dengan perjuangan suci. demikian sulit langkah itu aku tembuh,hingga waktu pun menjawab dengan mudahnya. engkau mengetahuinya,engkau menyakininya bahwa kini dia membuka hati untukmu.kini kau wajib menjaganya dengan taruhan nyawamu.
iya,aku siap menjaga bunga hatiku dari berbagai jenis kumbang yang menghancurkan wangi semerbaknya.jikalau musim hujan menyerang tangkaimu,maka akan aku pikul baban itu dengan jariku yang kuat.jika musim panas menyengatmu,maka akan aku sewakan mendung untuk melindungimu darinya.jiwa ragaku kuserahkan pada tuhanku,sebagaimana aku abdikan hiduku untuk melindungimu,melindungi hati dan melindungi keluarga kita

setingkat ketauhidan

bersamamu kurajut janji setia sampai mati.dalam azzam ini tergerak untuk menjadi satu dan hanya satu di hatimu tiada yang lain lagi.bagiku perjuangan menjadi begini tidaklah mudah,bagiku menempatkanmu ke puncak tertinggi gunung hatiku tidaklah mudah.aku harus menghancurkan egoku yang begitu kuat,aku gali relung lembut jiwa suciku untuk satu tujuan.menikah dengan mu.
tidak aku buka lagi peluang untuk yang lain. dengan jelas dan gamblang aku rajut namamu di ukiran kerasnya hatiku dengan tatal iman. puteri ayu ratna dewi,menikahimu adalah wujud imanku pada rabb-ku. janji setiaku setingkat ketauhidanku pada Allahu rabbul 'izzati.
setitik demi setitik goresan pena cintaku dihatimu mulai nampak nyata.aku mensyukurinya.setapak demi setapak langkah hidup keharmonisan kita mulai mengirama.kuharap engkau setia, sebagaimana imanmu pada Allahmu.
Robbii,tiada kusanggup melangkahkan kaki tanpa dukungannya.tiada sanggup kutelan tiap suap nasi tanpa senyumnya.kalau toh ini menjadi syirik terhadapmu maka ampunilah dosa hambamu yang lemah ini.kalau ini membuat engkau cemburu atasnya maka aku bertaubat padamu.hanya satu pintaku ya Allah,damaikan hatinya saat bersamaku.jadikan hamba sandaran yang kokoh atas segala keluh kesahnya dalam menghadapi dunia ini ya Allah.
demikian pengaduan hamba setingkat iman hamba padamu.kuberharap kami berdua menjadi the great couple forever, God..
thanks for anithing you give to me, to us, our Allah